Kemenag Nunggak Bayar Honor Guru Madrasah

Guru honorer madrasah di Jawa Barat (Jabar) mengeluhkan masalah honor yang menunggak sampai empat bulan kepada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jabar di Bandung.
Baca Juga: Guru Honorer Madrasah Tuntut Pencairan Tunjangan Profesi

"Beberapa kabupaten ada yang sampai tertunggak tiga sampai empat bulan honornya," kata koordinator guru madrasah honorer Yanyan Herdiyan saat menggelar aksi di Kantor Kementerian Agama Provinsi Jabar di Bandung, Senin (21/12/2015).

Dia mengungkapkan, ada juga tunggakan honor guru di beberapa daerah yang lebih memprihatinkan seperti Kabupaten Indramayu mencapai 14 bulan.
 
 
"Di Kabupaten Indramayu bahkan ada yang sampai 14 bulan tertunggak honornya," katanya.

Yanyan berharap, aksi puluhan guru honorer ke Kantor Kementerian Agama ini mampu membuat pihak berwenang memberikan perhatian serius untuk segera menyelesaikan pencairan honor. Selama ini, lanjut dia, jajaran Kementerian Agama kota/kabupaten di Jabar terkesan telah mempermainkan hak guru honorer madrasah.

"Untuk di Jabar sendiri honor tersebut belum dicairkan, kami malah dilempar sana sini," kata Yanyan.

Selain itu, Yanyan juga berharap Kementerian Agama Provinsi Jabar dapat menjelaskan dan terbuka keberadaan dana tunjangan profesi guru tahun anggaran 2015 untuk para guru honorer madrasah itu. Para guru juga medesak Kementerian Agama untuk menindak tegas pihak yang menyebabkan menunggaknya honor guru.

"Kepada kanwil untuk memecat pejabat yang bertanggung jawab atas terjadinya penunggakan pencairan tunjangan profesi guru dan BOS madrasah," katanya.
 
Sumber: okezone

Post a Comment

0 Comments